Kementerian Perhubungan menyatakan Esemka tidak lulus dalam uji emisi yang dilaksanakan Senin 27 Februari lalu.
Menanggapi hal itu, Wakil Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengakui jika hasil tersebut bukanlah sebagai kegagalan. Ke depan, kata dia, kualitas gas buang mobil Esemka akan diperbaiki agar dapat ikut kembali uji emisi.
"Uji emisi yang Kementerian Lingkungan Hidup menyebutkan jika ambang batas gas buang belum memenuhi persyaratan, yakni kadar CO2 masih di atas
5 gram per kilometer,” kata Rudy di Solo, Kamis 1 Maret 2012.
Meskipun tidak lolos uji emisi, perjuangan untuk meloloskan mobil Esemka tetap akan dilakukan. "Ke depannya kualitas gas buang mobil Esemka akan tetap terus diperbaiki supaya bisa lolos," tambah dia.
Menurutnya perjuangan hasil karya anak negeri tidak akan berhenti. "Sertifikat maupun uji emisi tidak bisa meminta-minta. Tetapi harus melalui perjuangan," ujar Rudy.
Sehingga belum lolosnya uji emisi dari mobil Esemka merupakan bagian dari proses perjuangan itu. Berdasarkan Surat Keputusan AJ.402/17/6/DJPD/2012 dari Dirjen Perhubungan Darat, Esemka dinyatakan belum lulus uji emisi dan diharapkan akan kembali untuk melakukan pengujian ulang.
Sumber
Comments
Post a Comment